
Budaya religius di sekolah umum memiliki peran penting dalam menginternalisasikan nilai-nilai karakter religius kepada peserta didik, terutama mengingat alokasi waktu yang terbatas dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di kelas. Konsep budaya religius di sekolah umum perlu disesuaikan dengan keberagaman latar belakang warga sekolah, baik dari segi agama maupun sosial budaya, sehingga dapat diterima dan didukung oleh seluruh pihak. Budaya religius yang efektif di sekolah umum harus bersifat inklusif dan dapat diaplikasikan dalam aktivitas sehari-hari tanpa memandang perbedaan. Konsep budaya religius di sekolah umum bertujuan untuk membentuk siswa yang religius dengan tetap menghargai keberagaman, dan hal ini dapat dicapai melalui kolaborasi dan komitmen semua warga sekolah. Dengan demikian, karakter religius tidak hanya diinternalisasi melalui pelajaran formal, tetapi juga melalui budaya sekolah yang konsisten.
Zulhendri, M. Pd_SMAN 2 Sungai Tarab